Tugas Cisco CCNA Chapter 4
Berfungsi untuk
mendefinisikan media transmisi jaringan, metode pensinyalan, sinkronisasi bit,
arsitektur jaringan (seperti halnya Ethernet atau Token Ring), topologi jaringan dan pengabelan. Selain itu,
level ini juga mendefinisikan bagaimana Network Interface Card
(NIC) dapat berinteraksi dengan media kabel
atau radio.
Cara kerja
·
Mengatur bagaimana data diletakkan
dalam media komunikasi (kabel).
·
Melakukan konversi bit-bit frame
data link menjadi sinyal-sinyal elektronik (encode) kemudian mengirimkan sinyal
tersebut ke media fisik.
·
Juga mendefinisikan fungsi dan
prosedur agar transmisi data bisa terjadi.
·
Transmission rate : Menentukan
kecepatan pengiriman data.
·
Media fisik : Kabel UTP, Fiber,
Wireless.
·
Bentuk Data : Bits.
Befungsi untuk menentukan
bagaimana bit-bit data dikelompokkan menjadi format yang disebut sebagai frame.
Selain itu, pada level ini terjadi koreksi kesalahan, flow control,
pengalamatan perangkat keras
(seperti halnya Media Access Control Address (MAC
Address)), dan menetukan bagaimana perangkat-perangkat jaringan
seperti hub, bridge, repeater,
dan switch layer 2
beroperasi. Spesifikasi IEEE 802, membagi level ini menjadi dua level
anak, yaitu lapisan Logical Link Control
(LLC) dan lapisan Media Access Control
(MAC).
Cara kerja
·
Menyediakan pengalamatan fisik (MAC
address).
·
Mendeteksi error (error detection)
dengan Frame Check Sequence (FCS).
·
Tidak melakukan error recovery.
·
Flow control : agar penerima tidak
kebanjiran data yang diterima.
·
Device : Switch Layer 2, Bridge.
·
Protocol : ARP, RARP.
·
Bentuk Data : Frame.
Wireless
Karakteristik
·
Untuk transmisi analog dan digital
·
Untuk transmisi analog diperlukan
amplifier kira-kira 5-6 km
·
Untuk digital diperlukan repeater sekitar
2-3 km
·
Terbatas dalam hal jarak, bandwith
dan rate data
·
Rentan terhadap interferensi dan
derau
Sifat fleksibilitas dari
karakteristik wireless menjadikan teknologi wireless sebagai salah satu
teknologi utama yang diaplikasikan dalam jaringan telekomunikasi. Komunikasi
lokal wireless memiliki perkembangan tercepat dan tumbuh sebagai sektor yang
sangat penting dalam industri telekomunikasi. Salah satu aplikasi pengembangan
wireless untuk komunikasi data adalah wireless LAN.
Kabel
Tembaga
Karakteristik
·
Untuk mentransmisikan sinyal analog
maupun digital
·
Frekuensi lebih baik dibandingkan
Twisted pair
·
Tahan terhadap interferensi dan crosstalk,
karena dilindung dan konstruksi melingkar
·
Gangguan berupa atenuasi, derau
suhu, derau intermodulasi
·
Untuk transmisi sinyal analog
jarak-jauh perlu amplifier setiap bbrp kilometer, dan lebih dekat lagi jika
menggunakan frekuensi yang lebih tinggi.
Sifat
Pada dasarnya kabel koaksial memakai kawat tunggal yang menggelantung di tengah
konduktor yang berbentuk silindris.
Kawat tersebut berada pada tengah tabung atau pipa yang kemudian di antara
kabel – kabel tersebut disisipi semacam bahan isolator
piringan. Kabel ini memiliki faktor redaman yang
sangat kecil dengan pelindung yang sangat kebal akan kemungkinan interfensi
dan gangguan radiasi elektomaknetik.
Walupun saluran – saluran koaksial yang memiliki sekat pada sekelilingnya mempunyai kerugian arus yang lebih kecil dibandingkan saluran dielektris yang pejal, akan tetapi pembuatannya ternyata lebih sulit karena adanya problem mekanisme penyimpan konduktor yang berbentuk bulat. Saluran koaksial yang disertai dengan penyekat dalam jarak yang mendekati keadaan ideal memiliki udara sebagai dielektris atau sering disebut kabel berdielektris udara.
Di dalam kabel pelindung pipa – pipa koaksial ini yakni kawat – kawat bercelah dengan suatu inti yang berbentuk silindris terdapat pasangan kawat – kawat yang digunakan sebagai cadangan dalam perbaikan. Kawat – kawat tersebut semuanya berbentuk bulat dan tepat di sekitarnya terdapat lapisan penyekat yang tebal dan juga pelindung yang terbuat dari timah hitam. Kawat – kawat bercelah ini dapat dipakai secara khusus sebagai penghubung antar stasiun ( order wire ) repeater yang bertugas dan juga untuk memantau pula mengawasi stasiun yang tidak berawak ( unantended ). Apabila diperlukan untuk perbaikan ( service ), maka kawat – kawat service pair dapat digunakan sebagai sirkuit atau fasilitas kabel multipleks.
Fiber
Optic
Karakteristik
·
Cahaya dari suatu sumber memasuki
inti plastik atau kaca yang berbentuk melingkar.
·
Sinar pada sudut tumpul dipantulkan
dan disebarkan sepanjang serat. Sinar-sinar lain diserap oleh bahan-bahan yang
mengeliling bentuk penyebaran ini disebut (step-index multimode)
·
Terdapat dua sumber cahaya: LED
(Light Emiting Dioda) dan ILD (Injection Laser Dioda)
Sifat
·
Long-Haul Trunk: 1500 km dengan
kapasitas 20- 60 ribu canel suara.
·
Metropolitan Trunk, 12 km dengan
kapasitas 10 ribu chanel suara dalam satu kelompok trunk
·
Subscribe loop, langsung dari
sentral ke pelangan
·
LAN
Wireless
Kekurangan wireless, antara
lain :
1. Kualitas sinyal akan dipengaruhi oleh provokasi udara, artinya kualitas koneksi saat cuaca bagus akan berbeda dengan kualitas koneksi saat cuaca buruk (jika digunakan diluar gedung) dan akan dipengaruhi oleh batas-batas dinding gedung.
2. Mahal dalam investasi jika dibanding dengan menggunakan kabel.
3. Kemungkinan penyadapan koneksi lebih besar terjadi dibanding menggunakan media kabel.
Kelebihan Wireless, antara lain :
1. Biaya pemeliharaan murah
2. Pembagunan jaringan cepat
3. Mudah dikembangkan
4. Mudah dan murah untuk direlokasi
5. Infrastruktur berdimensi kecil
1. Kualitas sinyal akan dipengaruhi oleh provokasi udara, artinya kualitas koneksi saat cuaca bagus akan berbeda dengan kualitas koneksi saat cuaca buruk (jika digunakan diluar gedung) dan akan dipengaruhi oleh batas-batas dinding gedung.
2. Mahal dalam investasi jika dibanding dengan menggunakan kabel.
3. Kemungkinan penyadapan koneksi lebih besar terjadi dibanding menggunakan media kabel.
Kelebihan Wireless, antara lain :
1. Biaya pemeliharaan murah
2. Pembagunan jaringan cepat
3. Mudah dikembangkan
4. Mudah dan murah untuk direlokasi
5. Infrastruktur berdimensi kecil
Kabel
Tembaga
Kelebihan :
·
Murah
·
Jarak jangkauan yang luas
·
Dapat digunakan untuk menyalurkan
informasi sampai dengan 900 kanal telepon
·
Karena menggunakan penutup isolasi
maka kecil kemungkinan terjadi interferensi dengan system lain.
Kekurangan :
·
Instalansi yang rumit
·
Redaman yang relative besar,
sehingga untuk hubungan jauh harus dipasang repeater-repeater.
·
Jika kabel dipasang diatas tanah,
rawan terhadap gangguan-gangguan fisik yang dapat berakibat putusnya hubungan.
Fiber
Optic
• Keuntungan Penggunaan Fiber Optik
1. Ketahanan terhadap noise
2. Lebih sedikit penguatan sinyal
3. Bandwidth yang lebih besar
• Kekurangan Penggunaan Fiber Optik
1. Biaya lebih tinggi
2. Instalasi lebih rumit
3. Rapuh. Secara fisik serat kaca lebih mudah rusak daripada
kabel tembaga
Wireless
Jenis jenis dan macam macam
1.
WiFi 802.11g : merupakan spektrum dasar yang paling banyak digunakan untuk
menangani permasalahan seputar konektivitas saat ini, teknologi ini mampu
melakukan transfer data hingga kecepatan maksimal 54 mbps, atau sekitar 6.75
MBps, (mengapa 54 berubah menjadi hanya 6.75???? silahkan lihat artikel tentang
konversi KBps ke Kbps )
2. WiFi 802.11n : merupakan teknologi WiFi yang paling cepat, karena mampu menangani transfer data hingga kecepatan maksimal 300 Mbps
3. Bluetooth standar : perangkat yang paling sering kita temui di gadget seperti HandPhone maupun perangkat elektronik lainnya, memiliki kecepatan transfer maksimal hanya 3 Mbps
4. Bluetooth 3.0 : generasi penerus dari bluetooth standar diatas, teknologi ini memungkinkan transfer data hingga 24 Mbps
5. Wigig : baca artikel ==> wigig, hostspot supercepat, untuk mengetahui lebih jauh seputar wigig
6. Wireless USB : memiliki kecepatan transfer hingga 110 Mbps dalam radius 10 meter, dan pada radius 3 meter, kecepatannya meningkat hingga 4 kali lipat, yaitu menjadi 480 Mbps
7. Wireless HD : Teknologi ini khusus bagi pecinta film atau penggemar video berdefinisi tinggi (High Definition), pada jarak 10 meter, kecepatan transfernya hingga 4 Gbps, namun menurut teori kecepatan transfernya justru bisa menembus 25 Gbps
8. Zigbee : teknologi standar wireless yang dikatakan paling hemat daya (listrik) karena hanya mampu menghandle transfer data dengan kapasitas kecil saja, namun teknologi ini memiliki keunggulan, yaitu dapat menyampaikan respon suatu instruksi dengan cepat, contohnya pada remote control.
9G54XFTE222J
2. WiFi 802.11n : merupakan teknologi WiFi yang paling cepat, karena mampu menangani transfer data hingga kecepatan maksimal 300 Mbps
3. Bluetooth standar : perangkat yang paling sering kita temui di gadget seperti HandPhone maupun perangkat elektronik lainnya, memiliki kecepatan transfer maksimal hanya 3 Mbps
4. Bluetooth 3.0 : generasi penerus dari bluetooth standar diatas, teknologi ini memungkinkan transfer data hingga 24 Mbps
5. Wigig : baca artikel ==> wigig, hostspot supercepat, untuk mengetahui lebih jauh seputar wigig
6. Wireless USB : memiliki kecepatan transfer hingga 110 Mbps dalam radius 10 meter, dan pada radius 3 meter, kecepatannya meningkat hingga 4 kali lipat, yaitu menjadi 480 Mbps
7. Wireless HD : Teknologi ini khusus bagi pecinta film atau penggemar video berdefinisi tinggi (High Definition), pada jarak 10 meter, kecepatan transfernya hingga 4 Gbps, namun menurut teori kecepatan transfernya justru bisa menembus 25 Gbps
8. Zigbee : teknologi standar wireless yang dikatakan paling hemat daya (listrik) karena hanya mampu menghandle transfer data dengan kapasitas kecil saja, namun teknologi ini memiliki keunggulan, yaitu dapat menyampaikan respon suatu instruksi dengan cepat, contohnya pada remote control.
9G54XFTE222J
Kabel
Tembaga
Jenis jenis dan macam macam
·
Kabel tembaga
jenis BCC1/2H
BCC1/2H : Half
Hard Bare Cooper Conductor, yaitu : penghantar tembaga setengah keras.
Kabel tembaga jenis ini mempunyai bentuk padat atau berurat banyak dengan ukuran antara 6-500 mm
Kabel tembaga jenis ini mempunyai bentuk padat atau berurat banyak dengan ukuran antara 6-500 mm
·
Kabel tembaga
jenis BCCH
BCCH: Hard
Bare Cooper Conductor, yaitu : penghantar tembaga keras.
Kabel tembaga jenis ini mempunyai bentuk padat atau berurat banyak,dengan ukuran antara 6-500 mm
Kabel tembaga jenis ini mempunyai bentuk padat atau berurat banyak,dengan ukuran antara 6-500 mm
·
Kabel tembaga
jenis AAC
AAC : All
Aluminium Conductor, yaitu penghantar aluminium murni.Kabel tembag
jenis ini bentuknya berurat banyak dengan ukurannya antara 16-100 mm
·
Kabel tembaga
jenis AAAC
AAAC : All
Aluminium Alloy Conductor, yaitu :penghantar aluminium campuran.
Kabel tambaga jenis ini mempunyai ukuran antara 16- 500 mm, dengan bentuk fisiknya berurat banyak
Kabel tambaga jenis ini mempunyai ukuran antara 16- 500 mm, dengan bentuk fisiknya berurat banyak
·
Kabel tembaga
jenis ACSR
ASCR: Aluminium
Conductor Stell Reinvorced, yaitu : penghantar aluminium basa.
Kabel tembaga Jenis ini mempunyai ukuran antara 16 – 680 mm, dengan struktur bentuknya berupa serabut
Kabel tembaga Jenis ini mempunyai ukuran antara 16 – 680 mm, dengan struktur bentuknya berupa serabut
Fiber
Optic
Jenis jenis dan macam macam
Bermacam-macam media kabel yang
dapat digunakan sebagai media transmisi ini, diantaranya adalah:
* |
Kabel pilin, yang dikenal dengan
Unshielded Twisted Pair (UTP) dan Shielded Twisted Pair (STP)
|
*
|
Koaksial (coaxial cable)
|
*
|
Serat optik (fiber optic)
Pola komunikasi dengan cara
pengubahan data dari data elektris menjadi energi
cahaya dan ditransmisikan melalui serat optik.
Merupakan salah satu media komunikasi data dalam jaringan komputer. Suatu sistem optik yang menggunakan gelas kaca atau
serat plastik transparan sebagai media penerus cahaya.
Kabel serat optik memiliki
kelebihan mampu menyalurkan data dengan kecepatan tinggi, bandwith sangat
lebar dan tidak terpengaruh oleh sinyal elektromagnetik.
|
Ada 3 jenis (tipe) serat optik yang
sering digunakan:
( Sumber http://titiknurnawangsih.blogspot.co.id/2012/09/perbandingan-antara-teknologi-wireess.html )
Jenis Konektor Pada Kabel Fiber Optik
Pada kabel serat optik, sambungan ujung terminal atau
disebut juga konektor. conektor fiber optik
biasanya memiliki tipe standar seperti berikut:
·
FC (Fiber Connector): digunakan
untuk kabel single mode dengan akurasi yang sangat tinggi dalam menghubungkan
kabel dengan transmitter maupun receiver. Konektor ini menggunakan sistem drat
ulir dengan posisi yang dapat diatur, sehingga ketika dipasangkan ke perangkat
lain, akurasinya tidak akan mudah berubah.
·
SC (Subsciber Connector): digunakan
untuk kabel single mode, dengan sistem dicabut-pasang. Konektor ini tidak
terlalu mahal, simpel, dan dapat diatur secara manual serta akurasinya baik
bila dipasangkan ke perangkat lain.
·
ST (Straight Tip): bentuknya seperti
bayonet berkunci hampir mirip dengan konektor BNC. Sangat umum digunakan baik
untuk kabel multi mode maupun single mode. Sangat mudah digunakan baik dipasang
maupun dicabut.
·
Biconic: Salah satu konektor yang
kali pertama muncul dalam komunikasi fiber optik. Saat ini sangat jarang digunakan.
·
D4: konektor ini hampir mirip dengan
FC hanya berbeda ukurannya saja. Perbedaannya sekitar 2 mm pada bagian
ferrule-nya.
·
SMA: konektor ini merupakan
pendahulu dari konektor ST yang sama-sama menggunakan penutup dan pelindung.
Namun seiring dengan berkembangnya ST konektor, maka konektor ini sudah tidak
berkembang lagi penggunaannya.
Jenis-jenis
standar dari wireless WiFi IEEE 802.11
Standarisasi IEEE 802.11a
Standard IEEE
802.11a bekerja pada frekuensi 5GHz mengikuti standard dari UNII (Unlicensed
National Information Infrastructure). Teknologi IEEE 802.11a tidak menggunakan
teknologi spread-spectrum melainkan menggunakan standar frequency division
multiplexing (FDM). Mampu mentransfer data hingga 54 Mbps
Standarisasi IEEE 802.11b
Standar 802.11b
saat ini yang paling banyak digunakan satu. Menawarkan thoroughput maksimum
dari 11 Mbps (6 Mbps dalam praktek) dan jangkauan hingga 300 meter di
lingkungan terbuka. Ia menggunakan rentang frekuensi 2,4 GHz, dengan 3 saluran
radio yang tersedia. Transmisi data 5,4 hingga 11 Mbps
Standarisasi IEEE 802.11c
Standar 802.11c
(disebut WiFi), yang menjembatani standar 802.11c tidak menarik bagi masyarakat
umum. Hanya merupakan versi diubah 802.1d standar yang memungkinkan 802.1d
jembatan dengan 802.11-perangkat yang kompatibel (pada tingkat data link).
Standarisasi IEEE 802.11d
Standar 802.11d
adalah suplemen untuk standar 802.11 yang dimaksudkan untuk memungkinkan
penggunaan internasional 802,11 lokal jaringan. Ini memungkinkan perangkat yang
berbeda informasi perdagangan pada rentang frekuensi tergantung pada apa yang
diperbolehkan di negara di mana perangkat dari.
Standarisasi IEEE 802.11e
Standar 802.11e
yang dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas layanan pada tingkat data link
layer. Tujuan standar ini adalah untuk menentukan persyaratan paket yang
berbeda dalam hal bandwidth dan keterlambatan transmisi sehingga memungkinkan
transmisi yang lebih baik suara dan video.
Standarisasi IEEE 802.11f
Standar 802.11f
adalah rekomendasi untuk jalur akses vendor produk yang memungkinkan untuk
menjadi lebih kompatibel. Ia menggunakan Inter-Access Point Protocol Roaming,
yang memungkinkan pengguna roaming transparan akses beralih dari satu titik ke
titik lain sambil bergerak, tidak peduli apa merek jalur akses yang digunakan
pada infrastruktur jaringan. Kemampuan ini juga hanya disebut roaming.
Standarisasi IEEE 802.11g
Standar 802.11g
menawarkan bandwidth yang tinggi (54 Mbps throughput maksimum, 30 Mbps dalam
praktek) pada rentang frekuensi 2,4 GHz. Standar 802.11g mundur-kompatibel
dengan standar 802.11b, yang berarti bahwa perangkat yang mendukung standar
802.11g juga dapat bekerja dengan 802.11b.
Kelebihan
Wimax dibandingkan wireless WiFi IEEE 802.11
Kelebihan
dan Kekurangan WiFi:
Kelebihan:
·
Akses secepat broadband.
·
Nomor IP yang bisa berubah-ubah
seperti akses Dial-Up.
·
Akses bisa di mana saja, asal di
daerah hotspot.
·
Murah, cepat dan fleksibel.
·
Memayungi banyak pengguna dalam satu
hotspot.
Kekurangan:
·
Untuk menggunakan WiFi kita harus
ada di area yang dijangkau oleh WiFi atau istilahnya ‘hotspot’.
·
Area jangkauan WiFi masih kecil,
sinyalnya kurang bisa menembus tembok.
·
Access Point lebih mudah disusupi
virus.
·
Pertukaran data gampang disadap.
Kelebihan
dan kekurangan WiMAX:
Kelebihan:
·
Akses secepat broadband.
·
Pembangunan infrastrukturnya jauh
lebih cepat dan lebih murah ketimbang akses broadband.
·
Area jangkauannya lebih luas
ketimbang WiFi dan akses broadband.
·
WiMAX akan menjadi pelengkap
sekaligus sebagai penantang baru terutama terhadap teknologi wireless sekarang.
·
Terget pasar baru bagi perusahaan
yang menggeluti bidang nirkabel
·
Para produsen mikrolektronik akan
mendapatkan lahan baru untuk dikerjakan.
·
Pengguna akhir akan mendapatkan
banyak pilihan dalam berinternet. WiMAX merupakan salah satu teknologi yang
dapat memudahkan kita untuk koneksi dengan internet secara mudah dan
berkualitas.
·
Memiliki banyak fitur yang selama
ini belum ada pada teknologi WiFi dengan standar IEEE 802.11.
·
Dari segi coverage-nya saja yang
mencapai 50 kilometer maksimal, WiMAX sudah memberikan kontribusi yang sangat
besar.
Kekurangan:
·
Seperti terjadi dengan negara lain
di dunia, maka pemerintah Indonesia pun belum menentukan frekuensi WiMAX yang
akan digunakan. Kemungkinan besar vendor pertama kali membuat perangkat WiMAX
di frekuensi 3,5 GHz. Sedangkan di Indonesia, frekuensi dimaksud juga digunakan
untuk komunikasi satelit. Sehingga diperlukan penentuan range frekuensi yang
tepat agar menguntungkan baik bagi operator, regulator maupun pengguna.
·
Harga peralatan infrastruktur yang
masih sangat mahal.
·
Teknologinya masih berkembang terus,
sehingga bisa salah investasi.
·
Terlalu banyak jenis perangkat yang
tidak saling kompatibel.
·
Dibutuhkan pengalaman untuk memasang
perangkatnya.
·
Kesulitan lain yang akan dihadapi
orang Indonesia adalah peraturan yang belum siap untuk mengadaptasi teknologi
ini karena kalau produsen peranti WiMax sudah membuat satu card PCMCIA atau
berbasis USB dengan menggunakan standar WiMax Nomadic, perantinya akan mudah
didapat di mana saja.
Pengertian
dan perbedaan Half Duplex dan Full Duplex
Perbedaan
=> Half
Duplex ( Komunikasi Dua Arah Secara Bergantian ) : Dalam Komunikasi
semi dua arah
( Half Duplex ) pengirim dan penerima informasi berkomunikasi secara bergantian namun tetap
berkesinambungan.
Example : Handie Talkie , Fax , Dan Chat Room
=> Full Duplex ( Komunikasi Dua Arah Secara Bersamaan ) : Dalam komunikasi dua arah ( Duplex )
pengirim dan penerima informasi dapat menjalin komunikasi yang berkesinambungan melalui media yang
sama
Example : Telepon Dan VOIP
( Half Duplex ) pengirim dan penerima informasi berkomunikasi secara bergantian namun tetap
berkesinambungan.
Example : Handie Talkie , Fax , Dan Chat Room
=> Full Duplex ( Komunikasi Dua Arah Secara Bersamaan ) : Dalam komunikasi dua arah ( Duplex )
pengirim dan penerima informasi dapat menjalin komunikasi yang berkesinambungan melalui media yang
sama
Example : Telepon Dan VOIP
Pengertian
Full-duplex
Dalam
komunikasi full-duplex, dua pihak yang saling berkomunikasi akan
mengirimkan informasi dan menerima informasi dalam waktu yang sama, dan umumnya
membutuhkan dua jalur komunikasi.
Komunikasi
full-duplex juga dapat diraih dengan menggunakan teknik multiplexing, di mana sinyal yang berjalan dengan
arah yang berbeda akan diletakkan pada slot waktu (time slot) yang berbeda.
Kelemahan teknik ini adalah bahwa teknik ini memotong kecepatan transmisi yang
mungkin menjadi setengahnya.
Half-duplex
Half-duplex merupakan sebuah mode komunikasi di
mana data dapat ditransmisikan atau diterima secara dua arah tapi tidak dapat
secara bersama-sama. Contoh paling sederhana adalah walkie-talkie, di mana dua penggunanya harus
menekan sebuah tombol untuk berbicara dan melepaskan tombol tersebut untuk
mendengar. Ketika dua orang menggunakan walkie-talkie untuk
berkomunikasi pada satu waktu tertentu, hanya salah satu di antara mereka yang
dapat berbicara sementara pihak lainnya mendengar. Jika kedua-duanya mencoba
untuk berbicara secara serentak, kondisi "collision"
(tabrakan) pun terjadi dan kedua pengguna walkie-talkie tersebut tidak
dapat saling mendengarkan apa yang keduanya kirimkan.
Macam-macam
topologi LAN
Macam-Macam Topologi Jaringan Komputer
1. Topologi Ring
Pada topologi ring setiap
komputer di hubungkan dengan komputer lain dan seterusnya sampai kembali lagi
ke komputer pertama, dan membentuk lingkaran sehingga disebut ring, topologi
ini berkomunikasi menggunakan data token untuk mengontrol hak akses komputer
untuk menerima data, misalnya komputer 1 akan mengirim file ke komputer 4, maka
data akan melewati komputer 2 dan 3 sampai di terima oleh komputer 4, jadi
sebuah komputer akan melanjutkan pengiriman data jika yang dituju bukan IP Address
dia.
·
Kelebihan
dari topologi jaringan komputer ring adalah pada
kemudahan dalam proses pemasangan dan instalasi, penggunaan jumlah kabel lan
yang sedikit sehingga akan menghemat biaya.
·
Kekurangan
paling fatal dari topologi ini adalah, jika salah satu komputer ataupun kabel
nya bermasalah, maka pengiriman data akan terganggu bahkan error.
2. Topologi Bus
Topologi jaringan komputer bus tersusun rapi seperti antrian dan menggunakan cuma satu kabel coaxial dan setiap komputer terhubung ke kabel menggunakan konektor BNC, dan kedua ujung dari kabel coaxial harus diakhiri oleh terminator.
·
Kelebihan
dari bus hampir sama dengan ring, yaitu kabel yang digunakan tidak banyak dan
menghemat biaya pemasangan.
·
Kekurangan
topologi bus adalah jika terjadi gangguan atau masalah pada satu komputer bisa
menggangu jaringan di komputer lain, dan untuk topologi ini sangat sulit
mendeteksi gangguan, sering terjadinya antrian data, dan jika jaraknya terlalu
jauh harus menggunakan repeater.
3. Topologi Star
Topologi ini membentuk seperti bintang karena semua komputer di hubungkan ke sebuah hub atau switch dengan kabel UTP, sehingga hub/switch lah pusat dari jaringan dan bertugas untuk mengontrol lalu lintas data, jadi jika komputer 1 ingin mengirim data ke komputer 4, data akan dikirim ke switch dan langsung di kirimkan ke komputer tujuan tanpa melewati komputer lain. Topologi jaringan komputer inilah yang paling banyak digunakan sekarang karena kelebihannya lebih banyak.
·
Kelebihan
topologi ini adalah sangat mudah mendeteksi komputer mana yang mengalami
gangguan, mudah untuk melakukan penambahan atau pengurangan komputer tanpa
mengganggu yang lain, serta tingkat keamanan sebuah data lebih tinggi, .
·
Kekurangannya
topologi jaringan komputer ini adalah, memerlukan biaya yang tinggi
untuk pemasangan, karena membutuhkan kabel yang banyak serta switch/hub, dan
kestabilan jaringan sangat tergantung pada terminal pusat, sehingga jika
switch/hub mengalami gangguan, maka seluruh jaringan akan terganggu.
4. Topologi Mesh
Pada topologi ini setiap komputer akan terhubung dengan komputer lain dalam jaringannya menggunakan kabel tunggal, jadi proses pengiriman data akan langsung mencapai komputer tujuan tanpa melalui komputer lain ataupun switch atau hub.
Pada topologi ini setiap komputer akan terhubung dengan komputer lain dalam jaringannya menggunakan kabel tunggal, jadi proses pengiriman data akan langsung mencapai komputer tujuan tanpa melalui komputer lain ataupun switch atau hub.
·
Kelebihanya
adalah proses pengiriman lebih cepat dan tanpa melalui
komputer lain, jika salah satu komputer mengalami kerusakan tidak akan
menggangu komputer lain.
·
Kekurangan
dari topologi ini sudah jelas, akan memakan sangat banyak biaya karena
membutuhkan jumlah kabel yang sangat banyak dan setiap komputer harus memiliki
Port I/O yang banyak juga, selain itu proses instalasi sangat rumit.
5. Topologi Tree
Topologi jaringan komputer Tree merupakan gabungan dari beberapa topologi star yang dihubungan dengan topologi bus, jadi setiap topologi star akan terhubung ke topologi star lainnya menggunakan topologi bus, biasanya dalam topologi ini terdapat beberapa tingkatan jaringan, dan jaringan yang berada pada tingkat yang lebih tinggi dapat mengontrol jaringan yang berada pada tingkat yang lebih rendah.
·
Kelebihan
topologi tree adalah mudah menemukan suatu kesalahan dan juga mudah melakukan
perubahan jaringan jika diperlukan.
·
Kekurangan
nya yaitu menggunakan banyak kabel, sering terjadi tabrakan dan lambat, jika
terjadi kesalahan pada jaringan tingkat tinggi, maka jaringan tingkat rendah
akan terganggu juga.
Pengertian / Definisi Cloud Computing.
Cloud computing mungkin masih samar
terdengar bagi orang awam. Tetapi keberadaan cloud computing di era digital
kini sebenarnya terasa di tengah masyarakat dalam kehidupan sehari hari seperti
penggunaan email dan juga media sosial.
Cloud Computing itu sebuah metode dimana kemampuan TI di
munculkan sebagai layanan berbasis internet.
Perngertian cloud computing adalah yang berbasis internet
, dimana server server yang dibagi bersama menyediakan sumber daya, perangkat
lunak, dan informasi untuk komputer dan perangkat lain sesuai permintaan
Cloud
computing merupakan evolusi alami dari luas adopsi virtualisasi, arsitektur
berorientasi layanan dan komputasi utilitas.
Cloud
computing digambarkan sebagai suplemen baru, konsumsi, dan model pengiriman
untuk layanan itu yang berbasis IT di Internet, dan biasanya melibatkan si over
the internet penyediaan sumber daya secara dinamis scalable dan sering
virtualisasi.
Penyedian cloud
computing memberikan aplikasi bisnis yang umum atau online yang dapat
diakses yang lain layanan Web atau perangkat lunak seperti browser Web, sedangkan
perangkat lunak dan disimpan di server.
Karakteristik Cloud Computing :
1. On-Demand Self-Services
Sebuah layanan cloud
computing harus dapat dimanfaatkan oleh pengguna melalui mekanisme
swalayan dan langsung tersedia pada saat dibutuhkan.
2. Broad Network Access
Sebuah layanan cloud
computing harus dapat diakses dari mana saja, kapan saja, dengan alat apa
pun, asalkan kita terhubung ke jaringan layanan. Contoh HP, Tablet.
3. Resource Pooling
Sebuah layanan cloud
computing harus tersedia secara terpusat dan dapat membagi sumber daya
secara efisien.
4. Rapid Elasticity
Sebuah layanan cloud computing harus
dapat menaikkan (serta menurunkan) kapasitas sesuai kebutuhan.
5. Measured Service
Sebuah layanan cloud
computing harus disediakan secara terukur, karena akan digunakan dalam
proses pembayaran.
Cloud
computing mempunyai 3 tingkatan layanan yang diberikan kepada pengguna, yaitu:
1. Infrastructure as service, hal
ini meliputi Grid untuk virtualized server, storage & network. Contohnya
seperti Amazon Elastic Compute Cloud dan Simple Storage Service.
2. Platform as a service, hal ini
memfokuskan pada aplikasi dimana dalam hal ini seorang developer tidak perlu
memikirkan hardware dan tetap fokus pada pembuatan aplikasi tanpa harus
mengkhawatirkan sistem operasi, infrastructure scaling, load balancing dan
lain-lain. Contohnya yang sudah mengimplementasikan ini adalah Force.com dan Microsoft
Azure investment.
3. Software as a service: Hal ini
memfokuskan pada aplikasi dengan Web-based interface yang diakses melalui Web
Service dan Web 2.0. Contohnya adalah Google Apps dan SalesForce.com.
Perkembangannya
Cloud computing telah berkembang
dari tahun 60an berdampingan sama internet.
Internet cepat karena berkembangan
dengan bandwitch yang semakin besar
Perkembangan internet inilah yang
menjadi cloud computing.
Secara umum cloud computing itu kaya
awan lah gabungan pemanfaatan teknologi komputer ,fungsinya untuk menjalan kan
aplikasi dan program yang dilalui oleh
komputer yang terkoneksi secara bersamaan dan dalam waktu yang sama gitu
pokoknya .
Pengertian cloud computing menurut
saya adalah sebuah istilah dalam ilmu komputer yang berarti komputasi awan yang berbasis internet atau biasa dalam dunia
IT dengan sebutan "The Cloud". Istilah lain dalam teknologi cloud
computing yaitu Sebuah jaringan komputer yang saling berhubungan dengan
komputer lain yang dapat dijalankan secara bersamaan. Cloud computing sebenarnya penerapannya terpaku pada satu server
atau banyak yang telah disediakan yang layanannya berupa penyimpanan data di server.
Cloud
computing yang datanya itu
disimpan di server bersifat permanen yang artinya semua pengguna manapun dapat
mengakses ini secara bersamaan melalui akses internet ini, dan menggunakan
datanya juga secara bersamaan. Untuk saat ini cloud computing menjadi sebuah tren teknologi terbaru 2014 itu dimana setiap orang yang akan
melakukan penyimpanan datanya melalui cloud computing karena dengan menggunakan
cloud computing ini data maka semua datanya akan aman karena terproteksi.
memiliki
kendali terhadap infrastruktur teknologi yang membantunya. Menurut sebuah
makalah tahun 2008 yang dipublikasi IEEE Internet Computing" Cloud
Computing adalah suatu paradigma di mana informasi secara permanen tersimpan di
server di internet dan tersimpan secara sementara di komputer pengguna (client)
termasuk di dalamnya adalah desktop, komputer tablet, notebook, komputer tembok,
handheld, sensor-sensor, monitor dan lain-lain."
Cloud computing pada
dasarnya adalah menggunakan internet based servies untuk mensupport business process. Kata-kata “Cloud” sendiri merujuk kepada simbol
awan yangdi dunia TI digunakan untuk menggambarkan
jaringan internet (internet
cloud ).
Cloud
Computing juga merupakan abstraksi dari infrastruktur kompleks yang
disembunyikannya. Ia adalah suatu metoda komputasi di mana kapabilitas terkait
teknologi informasi disajikan sebagai suatu layanan (as a service), sehingga
pengguna dapat mengaksesnya lewat Internet ("di dalam awan") tanpa
mengetahui apa yang ada didalamnya,
Sekarang kita akan membahas tentang
kelebihan dan kekurangannya :
Kelebihannya
- Menghemat biaya dan ruang
infrastruktur pembelian sumberdaya computer.
- Bisa mengakses film dimana saja dan
kapan saja tergantung yang mau mengaksesnya .
- Bisa menghemat waktu pada perusahaan
sehingga bisa langsung focus pada perkembangan ifrastrukturnya .
- Dapat dengan mudah pada monitoring
dari satu server .
- Operasional
dan manajemen lebih mudah dan sederhana.
- Menghemat biaya operasional pada
sistem informasi yang dibangun
- Kolaborasinya yang terpercaya.
Dan
ada pun kekurangannya
- Komputer akan menjadi lemot
atau lambat atau tidak bisa dipakai sama sekali bila internet putus
- Komputer akan menjadi lambat
kinerjanya jika koneksi internet kita juga lambat
- Komputer akan menjadi sangat lambat
karena diakses oleh banyak pengguna sehingga server akan menerima banyak sekali
permintaan.
- Jika tidak mempunyai backup yang
handal maka hal terburuk ini akan timbul karena semua data berada di satu
server pada cloud computing.
- Ketidakpastian
kepatuhan provider terhadap
peraturan
- Ketidakpastian
keberlanjutan keberadaan provider
- Ketidakpastian
kemampuan untuk mengaudit operator
- Kedekatan
data pelanggan lain sehingga kemungkinan tertukar
- Ketidakpastian
kemampuan untuk memulihkan data
- Patut
dipertanyakan kendali akses istimewa pada situs provider
- Kurang
memadainya pelatihan dan audit TI
- Ketidakpastian
kemampuan penegakan kebijakan keamanan pada provider
Inilah
gambar-gambar cloud computing atau awan
Manfaat
Cloud Computing Serta Penerapan Dalam Kehidupan Sehari – hari
Setelah
penjabaran definisi singkat diatas tentu penggunaan teknologi dengan sistem
cloud cukup memudahkan pengguna selain dalam hal efisiensi data, juga
penghematan biaya. Berikut manfaat manfaat yang dapat dipetik lewat teknologi
berbasis sistem cloud.
Salah
satu keunggulan teknologi cloud adalah memungkinkan pengguna untuk menyimpan
data secara terpusat di dalam satu server berdasarkan layanan yang disediakan
oleh penyedia layanan Cloud Computing itu sendiri. Selain itu, pengguna juga
tak perlu repot repot lagi menyediakan infrastruktur seperti data center, media
penyimpanan/storage dll karena semua telah tersedia secara virtual.
2.
Keamanan Data
Keamanan
data pengguna dapat disimpan dengan aman lewat server yang disediakan oleh
penyedia layanan Cloud Computing seperti jaminan platform teknologi, jaminan
ISO, data pribadi, dll.
3.
Fleksibilitas dan Skalabilitas yang Tinggi
Teknologi
Cloud menawarkan fleksibilitas dengan kemudahan data akses, kapan dan dimanapun
kita berada dengan catatan bahwa pengguna (user) terkoneksi dengan internet.
Selain itu, pengguna dapat dengan mudah meningkatkan atau mengurangi kapasitas
penyimpanan data tanpa perlu membeli peralatan tambahan seperti hardisk. Bahkan
salah satu praktisi IT kenamaan dunia, mendiang Steve Jobs mengatakan bahwa
membeli memori fisik untuk menyimpan data seperti hardisk merupakan hal yang percuma
jika kita dapat menyimpan nya secara virtual/melalui internet